Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 24 Februari 2016

Tag: ,

Pariwisata Sastra Belitong

Belitong memang tak ada habisnya ya kalau berbicara pariwisata, nah kali ini saya akan membahas sedikit destinasi pariwisata yang tentunya akan memberikan kita pengalaman sastra mengenai orang-orang kampong Belitong, berikut sekilas mengenai desa sastra Belitong:

Desa Sastra Belitung adalah sebuah tempat dimana karya sastra tumbuh dan berkembang dalam sebuah desa, disana juga merupakan sebuah tempat dimana orang belajar serta menggali sastra suatu budaya di masyarakat. Desa sastra merupakan sebuah aspek yang umumnya akan tepat diproyeksikan sebagai panggung sastra budaya. Desa sastra merupakan sebuah desa yang dibangun dengan konsep sastra, serta dengan menggunakan kebudayaan sebagai unsur utama. Lenggang, Kabupaten Belitung Timur merupakan sebuah desa yang identik dengan karya sastra yang membuat desa ini bisa menjadi sebuah desa sastra, yang juga merupakan sebuah tempat kelahiran penulis tetralogi laskar pelangi. Mengapa Belitung bisa menjadi sebuah desa sastra? Jawabannya sederhana dan sesuai dengan pernyataan diatas bahwa desa Belitung ini dibangun dengan konsep sastra, contohnya nama-nama jalan dan tempat telah memakai nama penulis yang merupakan penulis sastra dan terdapat museum sastra di desa Belitung ini. Desa Hannibal di USA merupakan desa kelahiran Mark Twain dimana desa tersebut telah menjadi desa sastra pada saat ini. Oleh karena itu juga Belitung patut disebut sebagai desa sastra! Keunggulan terbesar dari desa sastra Belitung merupakan sebuah desa sastra pertama dan satu-satunya yang akan ada di Indonesia, dan juga merupakan hal yang menarik dalam pembukaan wadah baru dalam perkembangan serta perubahan Belitung dalam konsep kemajuan daerah. Desa sastra akan menjadi objek wisata yang yang lebih efektif, terutama dalam pendidikan dan diminati wisatawan. Dengan segala keunggulan tersebut Belitung bisa menaikkan derajat dan pamor lewat sastra serta budaya dalam perkembangannya.
Berikut beberapa tempat destinasi sastra di Belitung:


1. Replika SD Rumah Laskar Pelangi


Replika SD Rumah Laskar Pelangi  terletak di atas bukit pasir dan berdekatan dengan danau yang mempunyai dermaga, terlihat kayunya yang sudah begitu tua dan lapuk, membuat tempat ini begitu eksotis, ditambah lagi kondisi pada bangunan yang memiliki banyak lubang pada dinding kayu, atap bocor sana sini dan terdapat kayu penyangga sebagai penahan dinding SD yang hampir roboh. Bangunan ini memiliki segala aspek lama sehingga membuatnya tampak kuno. 50 meter disamping Replika SD terdapat beberapa cafe yang akan memudahkan kita jika mau menikmati indahnya siang di lapangan cerah yang luas di sekitar Replika, serta terdapat gedung pameran yang isinya merupakan hasil karya anak Belitong. Fasilitas yang komplit serta mendukung pun juga tersedia disini. Pengalaman yang akan kita ingat sepanjang masa pasti akan terlahir di tempat ini, dan tentu tak ada yang menyangkal bahwa Replika SD Laskar Pelangi adalah tempat yang menarik.


2. Museum Kata Andrea Hirata







Museum Kata Andrea Hirata merupakan sebuah rumah lama yang berusia kira-kira 250 tahun dan terletak di depan masjid, tepatnya di Jalan Raya Laskar Pelangi No.7, Gantung, Belitung Timur. Rumah ini dibeli dan dijadikan museum, serta diresmikan sebagai museum pada tahun 2012 oleh Andrea Hirata yang merupakan seorang novelis tetralogi Laskar pelangi. Museum Kata Andrea Hirata menjadi museum sastra pertama dan satu-satunya di Indonesia. Suasana yang disajikan novel Laskar Pelangi akan begitu terasa di museum ini, dan tidak hanya tentang Laskar Pelangi, di dalam museum terdapat ruang budaya, ruang geologi, panggung ekspresi, ruang baca, warkop kupi kuli, bahkan kantor pos pun juga terdapat disini dan juga tentunya ruang sastra dunia yang akan memberikan info-info tentang penulis hebat yang amat fenomenal dari seluruh dunia. Berkunjung ke museum ini bisa membuat pengunjung mengenal bagaimana karya sastra menjadi bagian penting bagi kehidupan, mengetahui bagaimana karya sastra menjadi salah satu bagian dari Belitung, dan juga mengetahui beragamanya budaya Belitung. Dari museum ini, pengunjung bisa mendapatkan inspirasi untuk lebih mencintai karya sastra yang ada di Indonesia dan juga luar negeri, tentunya juga akan membuat semua orang lebih cinta terhadap budaya belitung. terlebih lagi di museum ini banyak memberikan info terhadap budaya-budaya serta perkembangan rakyat belitung. Puluhan foto-foto yang mengisahkan perjalanan Laskar Pelangi dari halaman perhalaman terdapat di Museum ini. Tidak hanya foto-foto tersebut, namun masih banyak lagi foto-foto lain yang mengisahkan bagaimana budaya dan perjalan hidup orang belitung, bahkan foto-foto para musisi terkenal dunia serta bintang-bintang Hollywood hadir menghiasi indahnya museum. Banyaknya foto inspiratif ini tentu akan menambah wawasan serta semangat kita. Museum kata Andrea Hirata didirikan dengan tujuan untuk mengenalkan bagaimana Belitung sesungguhnya, budaya-budaya Belitung, sastra-sastra Belitung. Hal tersebutlah yang akan memberikan pendidikan serta memberikan sebuah nama dan ciri khas terhadap pulau Belitung bahwa Belitung adalah sebuah desa sastra budaya.

About Unknown

Hi, My Name is Alvin. I am a webdesigner, blogspot developer and IT designer.

0 comments:

Posting Komentar